Hadiah pahit dari hakim garis, Ramadan Sananta batal melakukan penyelamatan timnas Indonesia

Berita47 Dilihat

TRIBUNNEWS.COM – Striker utama Timnas Indonesia U-24 Ramadan Sananta mendongkrak harapan Garuda saat melawan Uzbekistan di Asian Games 2023, Kamis (28/9/2023).

Pada menit ke-109, Sananta mencetak gol sehingga kedudukan berubah menjadi 1-1 antara timnas Indonesia dan Uzbekistan.

Sayangnya perayaan Ramadhan Sananta dan para pemain Timnas Indonesia lainnya berakhir terlalu cepat.

Bukannya disetujui, gol yang dicetak penyerang Persis Solo justru tak dianggap.

Sananta menerima penghargaan pahit ini karena dia sudah keluar dari permainan.

Baca juga: Tak hanya di Asian Games, Indra Sjafri menyebut timnas Indonesia lemah.

Pemain timnas Indonesia Ramadan Sananta (kiri) berebut bola dengan pemain Uzbekistan Muhamadkodir Khamraliev (kanan) pada babak ke-16 Asian Games 2023 (AOC Indonesia).

Alhasil, Sananta dan rekan-rekannya harus menahan kegembiraannya.

Sayangnya, tendangan ilegal Sananta menjadi satu-satunya kali tim Indonesia mampu menjebol gawang Uzbekistan.

Kali ini Ramadan Sananta gagal menjadi penyelamat timnas Indonesia di Asian Games 2023.

Pasalnya, ia digadang-gadang menjadi salah satu pilar timnas pada laga melawan Uzbekistan.

Namun kehadiran Sananta tak terlalu mempengaruhi performa timnas.

Pasalnya, bola sangat sulit mengalir ke kaki penyerang Persis Solo itu.

Para pemain Timnas U24 Indonesia pun kesulitan mengembangkan permainannya sepanjang pertandingan.

Situasi ini tak membantu Sananta yang membutuhkan pasokan bola dari rekannya yang lain.

Baca juga: Indra Sjafri mengaku kembali mendapat tugas khusus usai timnas Indonesia tersingkir dari Asian Games 2023.

Sebelumnya, Pelatih Timnas Indonesia Indra Sjafri mengatakan timnya sangat membutuhkan Ramadan Sananta.



Quoted From Many Source

Baca Juga  BEI menghentikan sementara perdagangan saham emiten Salim Group, ini alasannya - Fintechnesia.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *